Wanita Pemain Hati David : Hei kamu, iya kamu. Harusnya kamu punya cara sendiri untuk memikat kami, tapi kenapa harus seperti itu? Anggi : Aku? Apa salah denganku? Telah kulakukan apa sampai membuatmu merasa merugi seperti itu? David : Salahmu adalah membuatku terbius oleh cumbu manis dari kalimat-kalimat yang kau lontarkan padaku. Itu salahmu! Anggi : Aku hanya berucap. Bahkan semua semaumu. Kenapa harus menyalahkanku? Hei, lihat ke dirimu! David : Tapi aku sudah terlanjur tenggelam dalam candu cintamu! Anggi : Itu salahmu! Kenapa harus mau jadi beban berat yang mudah tenggelam di air?! Tenggelammu bukan urusanku. David : Bukan urusanmu? Kau pikir aku ini apa? Kolam cintamu itu menarikku bagai pasir hisap! Anggi : Salahku? Jelas itu salah kakimu. Kenapa mau mendekati kolam kalau sudah tau pasirnya bisa hisapi rasa. Menyesal? Sesali saja. David : Memang salahmu, Kau yang pikat aku dan mendorongku ke dalam kolam pasir cintam